DIBUKA secara resmi oleh Kepala Balai Penelitian Kehutanan (BPK) Manado, Dr Mahfudz MP, Senin (16/12/2013) , puluhan staf, teknisi dan peneliti di instansi itu mengikuti pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan oleh Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado.
Mahfudz dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya pemahaman tentang dunia jurnalistik bagi para staf termasuk peneliti yang ada di instansi itu. “Saya sangat mendukung kegiatan ini, agar nantinya hasil-hasil penelitian dari Litbang Kehutanan bisa dikenal masyarakat dengan peran media massa baik cetak, elektronik maupun media online. Selain itu, para peneliti bisa menuangkan ide, tulisan dan pemikiran mereka ke dalam media tersebut,” papar dia.
Sedangkan materi-materi yang disampaikan terkait bagaimana membuat berita, siaran pers, hingga mengelola web site dan penerbitan bulletin atau warta BPK.
Sementara itu, menurut Ketua AJI Manado, Yoseph E Ikanubun didampingi Koordinator Divisi Advokasi AJI Manado, Agus Hari, dalam pelatihan itu juga diajarkan mengenai etika jurnalisme. “Sehingga dalam membuat berita atau siaran pers tidak mengandung unsur SARA ataupun menyinggung pihak-pihak tertentu,” ujar Hari yang diiyakan Penasihat PPWI Sulut Ronny Buol. “Bahwa etika jurnalisme menjadi titik pokok yang menjadi perhatian bagi para jurnalis meski terkadang hal ini diabaikan,” timpal Buol.
Diketahui, pelatihan itu direncanakan selama dua hari dan akan berakhir, selada (17/12) hari ini.(***)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar